Terflashback? Ya.
Sekiranya cukup untuk beberapa menit saja, dan untuk malam ini saja.
Kamu sangat pintar. Sangat pintar untuk menarik kembali rasa yang perlahan mulai pudar, terbawa angin entah kemana; dan kamu, kamu-lah yang bisa membuatnya kembali.
Dan mindsetku mulai bekerja: kamu tidak buta.
Pikiran dan hati bergejolak. Saling memperebutkan posisi teratas, dimana disitulah penyelesaiannya.
Mungkin harus beribu-ribu kali untuk ku mengucap kata-kata 'kamu tidak buta'.
Sepertinya perlu tambahan, menjadi seperti ini: kamu tidak buta dan kamu tidak bisa membutakanku.
Tapi memang sepantasnya rasa ini terbawa angin, pergi dan berlalu, karena aku masih bisa memberimu setumpuk alasan sebagai jawaban dari 'mengapa'.
btw, terimakasih ya sudah bisa menyebabkan sedikit sungginggan senyum untuk malam ini. Iya, sedikit.